Smart Regency Akan Diterapkan Di Kabupaten Kutai Timur
Bupati Kutai Timur Memberikan Arahan Kepada Seluruh SKPD Dan Camat
Untuk Mendukung Smart Regency Yang Akan Di Terapkan Di Kabupaten Kutai Timur
DISKOMINFO PERSTIK, Sangatta. Rabu (4-4-18)Tuntutn global dalam hal penggunaan Informasi Teknologi (IT) dalam membantu penyelesain problema-problema sosial kehidupan bermasyarakat merupakan suatu keharusan yang tak ternapikkan dan sebuah keharusan yang mutlak diusahakan tiap-tiap pemerintah daerah hingga pemerintah tingkat desa sekalipun
Salah satu aplikasi IT yang sedang diperkenalkan dan telah diaplikasikan oleh beberapa pemerintah daerah yang ada di Indonesia adalah Smart Regency. Kabupaten Kutai Timur yang merupakan salah satu daerah yang ingin mengembangkan daerah dengan memampaatkan teknologi guna menciptakan tatanan pemerintah yang efektif dan efisien.
Keseriusan pemerintah “kota tercinta” dalam hal pengembangan inovasi smart melalui infrastruktur cerdas di tindak lanjuti dengan paparan MasterPlan Smart Regency dan pengembangan inovasi smart di ruang meranti, kantor Bupati pusat perkantoran Bukit Pelangi Sangatta.
Acara yang dibuka langsung Bupati dan Wakil Bupati, didampingi Sekertaris daerah (sekda) serta dihadiri seluruh kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) berlangsung meriah. hadirnya pemateri ahli dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta menambah suasana presentasi menjadi semakin menarik.
Dalam sambutannya, Bupati Kutai Timur Ismunadar memaparkan pentingnya aplikasi IT dalam penyelenggaraan pemerintahan. Kedepan, penerapan Smart Regency merupakan salah satu upaya membangun sistim untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang cepat dan efisien.
Pemerintah juga akan komit dan menginginkan pelayanan perijinan yang cepat dan efektif kepada masyarakat serta mengharapkan adanya interaksi masyarakat dalam mengatasi berbagai permasalahan-permasalahn yang ada.
Tidak lupa Bupati Kutai Timur Ismunandar,Berharap kepada seluruh SKPD agar mempersiapakn diri dengan cara mengembangkan Sumber daya Manusia sebagai operator Smart Regency. Sehingga nantinya dapat berjalan bersama-sama, karna tanpa SDM yang memadai program besar ini akan berjalan di tempat. mengingat bahwa perlu keterlibatan semua unsur terkait dalam mensukseskan program ini. Sehingga penerapan Smart Regency perlu waktu dan usaha yang konsisten.Karena pekerjaan ini tidaklah mudah, seperti membalikkan telapak tangan.
Tim Pemateri UGM Jogjakarta terdiri empat ahli diketuai Prof.Ir.Ahmad Junaidi dan Dr.Ir.Lukito Edi Nugroho MSc. PhD (ahli software). (Tim KomInfo/ Jw/AyF)